Iklan komersial makanan memainkan peran penting dalam dunia pemasaran.
Dalam industri makanan yang sangat kompetitif, bagaimana caranya agar produk makanan dapat menonjol dan menarik perhatian konsumen?
Artikel ini akan membahas berbagai contoh iklan komersial makanan yang efektif, serta strategi dan tips yang bisa diambil untuk menciptakan iklan yang dapat mengubah audiens menjadi pelanggan setia.
10+ Contoh Iklan Komersial Makanan
Apa yang Membuat Iklan Makanan Menjadi Efektif?

Iklan adalah bentuk komunikasi yang digunakan oleh perusahaan untuk mempromosikan produk atau jasa mereka kepada audiens.
Iklan makanan berfungsi untuk mengenalkan produk, meningkatkan brand awareness, dan mendorong konsumen untuk membeli atau mencobanya.
Iklan makanan yang efektif memiliki beberapa elemen kunci yang membuatnya menarik perhatian audiens dan menghasilkan hasil yang maksimal.
Beberapa elemen penting yang menjadikan iklan makanan efektif antara lain:
- Kejelasan Pesan: Pesan dalam iklan makanan harus mudah dimengerti dan tidak membingungkan audiens.
Iklan yang efektif menyampaikan produk dengan cara yang langsung dan jelas, sehingga audiens tahu apa yang dijual dan mengapa mereka harus peduli. - Penggunaan Visual yang Menggugah Selera: Makanan adalah produk visual yang sangat kuat. Menampilkan makanan dalam bentuk yang menggugah selera akan menarik perhatian konsumen.
Iklan yang berhasil memperlihatkan makanan dengan cara yang lezat dapat membuat audiens merasa lapar dan mendorong mereka untuk membeli. - Menghubungkan dengan Emosi Konsumen: Iklan yang dapat menghubungkan produk dengan emosi audiens memiliki dampak yang lebih besar.
Baik itu melalui humor, kebahagiaan, nostalgia, atau emosi lainnya, iklan makanan yang menggugah perasaan dapat menciptakan ikatan yang lebih kuat dengan konsumen. - Keunikan Produk: Iklan yang efektif menonjolkan apa yang membedakan produk dari yang lain, entah itu rasa, kualitas bahan, atau cara penyajiannya.
Keunikan produk akan menarik audiens yang ingin mencoba sesuatu yang baru dan berbeda. - Penyampaian Pengalaman: Iklan makanan yang efektif menjual lebih dari sekadar produk, tetapi juga pengalaman yang menyertainya.
Menggambarkan perasaan konsumen saat menikmati makanan atau bagaimana makanan tersebut melengkapi momen spesial dapat memperkuat daya tarik iklan.
Iklan makanan yang efektif bukan hanya soal menjual produk, tetapi juga tentang menciptakan hubungan dengan audiens.
Dengan visual menggugah selera, pesan jelas, dan koneksi emosional, iklan makanan dapat memperkuat merek dan meningkatkan penjualan.
Baca: Apa Itu Iklan: Tujuan, Ciri-Ciri + Panduan Lengkap!
Mengapa Iklan Makanan Itu Penting?

Iklan makanan yang efektif membangun hubungan emosional dengan konsumen, menciptakan loyalitas jangka panjang.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa iklan makanan itu sangat penting:
- Meningkatkan Brand Awareness: Semakin banyak orang mengenal merek, semakin besar peluang untuk menarik perhatian dan meningkatkan penjualan.
Meningkatkan brand awareness adalah langkah pertama yang krusial dalam membangun posisi merek di pasar. - Mendorong Konsumen untuk Mencoba Produk Baru: Iklan makanan yang menarik dapat mengundang konsumen untuk mencoba produk yang belum pernah mereka coba sebelumnya.
Iklan yang menggugah selera atau menyampaikan pesan kuat tentang kualitas produk akan mendorong konsumen untuk berinteraksi pertama kali dengan merek. - Membangun Loyalitas Konsumen: Iklan yang berhasil tidak hanya menarik konsumen untuk membeli sekali saja, tetapi juga membangun hubungan emosional dengan mereka.
Iklan yang menyentuh hati atau membangun pengalaman positif dapat menciptakan loyalitas pelanggan yang lebih tahan lama.
Konsumen yang merasa terhubung dengan merek cenderung menjadi pelanggan setia yang akan kembali lagi untuk membeli produk tersebut. - Diferensiasi di Pasar yang Kompetitif: Industri makanan sangat kompetitif, dengan banyaknya pilihan yang tersedia bagi konsumen.
Iklan makanan yang efektif membantu membedakan produk dari pesaing, dengan menyoroti keunikan, kualitas, atau nilai tambahan produk. - Penciptaan Buzz dan Viralitas: Iklan yang efektif dapat menciptakan percakapan di media sosial dan membangun buzz di kalangan audiens.
Iklan yang viral memiliki potensi untuk membawa perhatian lebih banyak orang secara organik, memberikan keuntungan jangka panjang untuk merek.
Dengan demikian, iklan menjadi kunci penting dalam membangun citra merek yang kuat dan meningkatkan daya saing di pasar yang sangat kompetitif.
10+ Contoh Iklan Komersial Makanan yang Efektif

Dalam dunia yang penuh dengan pilihan makanan, contoh iklan komersial makanan yang cerdas dapat membuat produk menonjol di pasar yang sangat kompetitif.
Berikut adalah 10+ contoh iklan komersial makanan yang efektif:
1. McDonald’s “I’m Lovin’ It”

Contoh iklan komersial makanan “I’m Lovin’ It” dari McDonald’s adalah salah satu kampanye iklan yang paling ikonik dan sukses dalam industri makanan.
Sejak pertama kali diluncurkan, iklan ini telah menjadi bagian dari budaya pop global.
- Tagline yang Menarik: “I’m Lovin’ It” adalah slogan yang mudah diingat dan berulang.
- Visual Menggugah: Menampilkan berbagai hidangan McDonald’s yang menggoda selera.
- Kolaborasi dengan Selebritas: Justin Timberlake berperan dalam kampanye ini, memberikan sentuhan lebih menarik.
- Pengalaman Positif: Menyampaikan pesan bahwa McDonald’s adalah tempat untuk kebahagiaan dan kenikmatan.
Contoh iklan komersial makanan ini berhasil meningkatkan kesadaran merek McDonald’s di seluruh dunia dan menjadi ikon dalam pemasaran makanan cepat saji.
2. KFC “Finger Lickin’ Good”

Dengan tagline yang sudah sangat ikonik, KFC berhasil menciptakan iklan yang menggugah selera dengan fokus pada kelezatan ayam goreng mereka.
- Tagline yang Menggugah Selera: “Finger Lickin’ Good” menggambarkan rasa yang luar biasa nikmat.
- Visual Menggugah Nafsu Makan: Menampilkan ayam goreng yang menggoda dan membuat konsumen tidak sabar untuk mencicipinya.
- Pengalaman Konsumen: Menggambarkan bagaimana konsumen akan merasa saat menikmati produk.
Contoh iklan komersial makanan ini berhasil mempertahankan daya tariknya di pasar makanan cepat saji dan membangun citra KFC sebagai pilihan utama untuk ayam goreng yang lezat.
3. Burger King “Whopper Detour”

Contoh iklan komersial makanan “Whopper Detour” dari Burger King memanfaatkan teknologi dan persaingan dengan McDonald’s untuk menarik perhatian audiens dan menciptakan buzz yang besar.
- Teknologi Aplikasi: Memberikan diskon kepada konsumen yang berada dekat dengan restoran McDonald’s melalui aplikasi Burger King.
- Kreativitas Pemasaran: Menggunakan persaingan langsung untuk menarik perhatian konsumen dengan cara yang lucu dan tidak terduga.
- Interaksi Konsumen: Mendorong konsumen untuk berinteraksi dengan aplikasi Burger King untuk mendapatkan diskon.
Contoh iklan komersial makanan ini menciptakan buzz yang luas di media sosial dan meningkatkan penggunaan aplikasi Burger King dengan cara yang menyenangkan dan unik.
4. Subway “Eat Fresh”

Contoh iklan komersial makanan Subway dikenal dengan bahan-bahan segar dalam setiap makanannya.
Kampanye “Eat Fresh” menonjolkan kualitas produk yang mereka tawarkan dengan pesan yang sederhana namun efektif.
- Fokus pada Kualitas: Menonjolkan bahan-bahan segar dan sehat yang digunakan dalam setiap sandwich Subway.
- Tagline yang Tepat: “Eat Fresh” mengasosiasikan Subway dengan makanan sehat dan segar.
- Visual yang Menarik: Menampilkan roti segar dan bahan-bahan berkualitas tinggi yang menggoda selera.
Contoh iklan komersial makanan ini berhasil menciptakan citra Subway sebagai pilihan makanan sehat yang berkualitas dan membedakannya dari pesaingnya.
5. Domino’s Pizza “Pizza Tracker”

Contoh iklan komersial makanan Domino’s Pizza memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dengan memperkenalkan fitur pelacakan pizza yang inovatif.
- Inovasi Pelacakan: Memperkenalkan fitur pelacakan pizza yang memungkinkan konsumen mengikuti pesanan mereka secara real-time.
- Peningkatan Pengalaman Konsumen: Memberikan konsumen kontrol lebih terhadap pesanan mereka, menciptakan pengalaman yang lebih interaktif.
- Transparansi dan Keterlibatan: Memberikan rasa nyaman dan transparansi kepada konsumen.
Contoh iklan komersial makanan ini tidak hanya meningkatkan penjualan, tetapi juga memperkuat hubungan dengan pelanggan setia dan meningkatkan pengalaman pengguna.
6. Snickers “You’re Not You When You’re Hungry”

Contoh iklan komersial makanan Snickers ini terkenal karena menggunakan humor untuk menyampaikan pesan tentang rasa lapar dan bagaimana itu memengaruhi perilaku seseorang.
- Humor yang Mengena: Menampilkan situasi lucu ketika seseorang lapar dan tidak bisa berfungsi dengan baik.
- Tagline yang Ikonik: “You’re Not You When You’re Hungry” menjadi slogan yang sangat dikenal dan mudah diingat.
- Pesan yang Relatable: Menggambarkan kondisi yang sering dialami banyak orang, membuat konsumen merasa terhubung.
Contoh iklan komersial makanan ini berhasil menjadikan Snickers sebagai solusi untuk rasa lapar yang mengganggu dan memberikan kesan positif di benak konsumen.
7. KitKat “Have a Break, Have a KitKat”

Contoh iklan komersial makanan KitKat ini mengajak konsumen untuk menikmati waktu istirahat dengan sebatang KitKat, menciptakan asosiasi antara produk dan momen relaksasi.
- Pesan Relatable: Menggambarkan bagaimana sebatang KitKat bisa menjadi teman yang sempurna saat beristirahat sejenak.
- Tagline yang Efektif: “Have a Break, Have a KitKat” menjadi slogan yang sangat mudah diingat dan menggugah.
- Visual yang Menenangkan: Menampilkan suasana santai saat menikmati KitKat.
Contoh iklan komersial makanan ini berhasil mengasosiasikan KitKat dengan momen relaksasi dan istirahat, yang menjadikannya pilihan yang menyenangkan bagi konsumen.
8. Lay’s “Do Us a Flavor”

Contoh iklan komersial makanan Lay’s ini memungkinkan konsumen untuk berpartisipasi dalam menciptakan rasa baru, menciptakan keterlibatan langsung dengan audiens.
- Partisipasi Konsumen: Mengajak konsumen untuk berkreasi dan menciptakan rasa baru untuk chip Lay’s.
- Penyebaran Melalui Media Sosial: Menggunakan media sosial untuk berbagi ide rasa dan mendapatkan feedback dari audiens.
- Meningkatkan Keterlibatan Pelanggan: Konsumen merasa terlibat langsung dalam pengambilan keputusan.
Contoh iklan komersial makanan ini menciptakan buzz besar di media sosial dan meningkatkan interaksi dengan konsumen, memperkuat keterlibatan merek dengan audiens.
9. Taco Bell “Live Más”

Contoh iklan komersial makanan “Live Más” dari Taco Bell mengajak konsumen untuk menjalani hidup dengan lebih berani dan penuh cita rasa.
- Tagline yang Berani: “Live Más” mengajak konsumen untuk menikmati kehidupan dengan cara yang lebih bebas dan penuh petualangan.
- Visual yang Menggugah: Menampilkan makanan Taco Bell yang menggoda, bersama dengan aktivitas yang berani dan penuh semangat.
- Emosi Positif: Mengasosiasikan Taco Bell dengan pengalaman hidup yang berani dan menyenangkan.
Contoh iklan komersial makanan ini menjadikan Taco Bell merek yang menginspirasi konsumen untuk menikmati setiap momen hidup dengan penuh keberanian.
10. M&M’s “Love, M&M’s”

Kampanye ikonik ini menampilkan karakter-karakter M&M yang lucu dan penuh warna, yang berhasil menciptakan kesan positif di benak konsumen.
- Humor yang Menggugah: Karakter M&M yang lucu memberikan daya tarik khusus bagi audiens muda.
- Pesan Positif: Mengasosiasikan M&M’s dengan kebahagiaan dan rasa cinta.
- Visual Cerah dan Menggugah: Menampilkan cokelat warna-warni yang menggugah selera dan ceria.
Contoh iklan komersial makanan ini sukses besar dengan menciptakan kesan positif yang kuat, menjadikan M&M’s sebagai pilihan manisan yang ceria dan mengasyikkan.
11. Ben & Jerry’s “Love for the Planet”

Contoh iklan komersial makanan Ben & Jerry’s mengusung pesan sosial yang mengajak konsumen untuk peduli terhadap keberlanjutan sambil menikmati es krim mereka.
- Pesan Sosial yang Kuat: Mengajak konsumen untuk berperan dalam melindungi planet melalui pilihan makanan mereka.
- Kualitas Produk yang Menonjol: Menekankan bahan-bahan alami dan organik yang digunakan dalam produk mereka.
- Penggunaan Visual yang Menggugah: Menggabungkan visual rasa es krim dengan lanskap alam yang indah.
Contoh iklan komersial makanan ini menciptakan hubungan yang kuat antara produk dan konsumen yang peduli lingkungan, memperkuat citra Ben & Jerry’s sebagai merek yang berkomitmen terhadap keberlanjutan.
12. Pringles “Once You Pop, The Fun Don’t Stop”

Contoh iklan komersial makanan ikonik ini menggunakan humor dan visual yang menarik untuk menggambarkan pengalaman makan Pringles yang tak bisa dihentikan.
- Tagline yang Ikonik: “Once You Pop, The Fun Don’t Stop” mengasosiasikan Pringles dengan kesenangan yang tak terhentikan.
- Visual yang Menggoda: Menampilkan Pringles yang menggoda dengan cara yang ceria dan menyenangkan.
- Emosi yang Diciptakan: Menghubungkan Pringles dengan momen kebersamaan dan kesenangan.
Contoh iklan komersial makanan ini berhasil menjadikan Pringles sebagai camilan yang dikaitkan dengan kebahagiaan dan kesenangan tanpa batas.
Strategi Sukses dalam Iklan Makanan

Iklan makanan yang efektif tidak hanya membuat produk terlihat enak, tetapi juga membangun hubungan dengan konsumen dan menciptakan dampak berkelanjutan.
Berikut adalah beberapa strategi sukses yang perlu dipertimbangkan untuk menciptakan iklan makanan yang efektif:
- Menciptakan Keterlibatan dengan Konsumen: Iklan yang melibatkan audiens secara langsung lebih cenderung menghasilkan dampak yang lebih besar.
Ketika konsumen merasa terlibat dalam proses kreatif atau keputusan produk, mereka lebih cenderung merasa memiliki bagian dalam merek tersebut. - Fokus pada Pengalaman Konsumen: Menggambarkan produk dalam konteks pengalaman, seperti momen keluarga atau petualangan kuliner, membuat iklan lebih emosional dan relatable.
Misalnya, iklan yang menggambarkan betapa menyenangkannya berbagi makanan dengan orang yang kita cintai dapat memperkuat daya tarik emosional merek. - Memanfaatkan Influencer dan Selebritas: Menggandeng influencer atau selebritas yang relevan dapat meningkatkan visibilitas dan daya tarik iklan.
Influencer sering kali memiliki basis pengikut yang besar dan setia, yang memungkinkan merek menjangkau audiens yang lebih luas dan meningkatkan kepercayaan terhadap produk. - Menonjolkan Keunikan Produk: Setiap produk makanan memiliki keunikannya sendiri, entah itu bahan berkualitas, rasa unik, atau cara penyajiannya.
Iklan yang efektif menonjolkan apa yang membuat produk berbeda dan lebih baik dari yang lain.
Iklan yang menggambarkan keunggulan produk dengan jelas akan lebih mudah menarik perhatian konsumen yang mencari sesuatu yang baru atau lebih baik dari apa yang sudah mereka kenal. - Menggunakan Humor dan Kreativitas: Iklan dengan humor yang tepat dapat menarik perhatian, mengundang tawa, dan membuat pesan merek lebih mudah diingat.
- Manfaatkan Keberagaman dalam Penggambaran Audiens: Menampilkan keberagaman dalam iklan menciptakan iklan yang inklusif dan menarik audiens lebih luas.
Dengan strategi tepat, merek makanan dapat membedakan diri, menciptakan kampanye iklan yang meninggalkan kesan, dan meraih kesuksesan jangka panjang.
Tips Membuat Iklan Makanan yang Efektif

Iklan yang baik harus bisa mengkomunikasikan keunggulan produk, menciptakan hubungan emosional dengan audiens, serta membangun kesadaran merek yang berkelanjutan.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu dalam merancang iklan makanan yang efektif.
- Kenali Audiens Anda: Setiap audiens memiliki kebutuhan dan keinginan yang berbeda.
Pastikan iklan Anda berbicara dalam bahasa yang mereka pahami dan relevan dengan gaya hidup mereka. - Gunakan Visual yang Menggugah Selera: Iklan yang menampilkan makanan dengan cara yang menggugah akan langsung menarik perhatian audiens.
Gunakan gambar yang tajam, cerah, dan menggoda untuk memperlihatkan tekstur, warna, dan kelezatan produk.
Semakin menggugah makanan terlihat, semakin besar kemungkinan konsumen untuk tertarik. - Sampaikan Pesan dengan Jelas: Pesan dalam iklan makanan harus jelas dan mudah dipahami. Jangan berlebihan dengan informasi atau visual yang bisa membingungkan audiens.
Fokus pada satu atau dua keunggulan utama dari produk Anda dan sampaikan pesan dengan cara yang langsung dan mudah dipahami. - Manfaatkan Media Sosial untuk Menjangkau Lebih Banyak Audiens: Iklan yang dapat dibagikan melalui media sosial memiliki potensi besar untuk menjadi viral.
Pastikan iklan Anda memiliki elemen yang dapat menarik audiens untuk berbagi dengan teman-teman mereka, seperti humor, kejutan, atau pesan yang relatable.
Iklan yang mudah dibagikan dapat meningkatkan visibilitas merek secara organik. - Gunakan Testimoni atau Bukti Sosial: Menampilkan testimoni pelanggan yang puas atau bukti sosial, seperti penghargaan atau ulasan positif, dapat memperkuat kredibilitas merek Anda.
Konsumen cenderung lebih percaya pada produk yang sudah terbukti memberikan manfaat bagi orang lain. - Tampilkan Pengalaman, Bukan Hanya Produk: Jangan hanya menampilkan produk dalam iklan Anda, tetapi tunjukkan juga pengalaman yang datang bersamanya.
Dengan tips ini, merek makanan dapat menciptakan iklan yang menarik, menginspirasi tindakan, membangun kesadaran merek, dan mendorong loyalitas konsumen.
Kesimpulan
Iklan komersial makanan yang efektif sangat penting dalam membangun merek, meningkatkan penjualan, dan mempererat hubungan dengan konsumen.
Dari contoh iklan komersial makanan yang telah dibahas, kita dapat melihat bagaimana kreativitas, pesan yang mengena, dan visual yang kuat dapat menciptakan dampak besar dalam pemasaran.
Dengan strategi dan tips yang tepat, merek makanan dapat merancang iklan yang menarik perhatian, mendorong pembelian, dan membangun loyalitas konsumen.